Berbagi Cerita

hebat...
anda hebat...
kalian hebat...
semua hebat...
aku juga sedang belajar menjadi hebat...
agar juga menjadi hebat...
karena aku juga ingin hebat...
bukankah manusia harus menjadi hebat?

ditulis diah pada 9:16 PM

Tampaknya metamorfosis sedang terjadi pada diriku...
bila ulat akan menjadi kupu-kupu yang indah saat keluar dari kepompong, semoga demikian aku...
percayakah bila semua di luar alam sadarku? sekilas takkan mungkin, tapi ini benar-benar terjadi padaku. karena bukankah aku sepenuhnya adalah milikNya? dan Dia pula yang berkehendak atas apa yang terjadi padaku.
Semoga...semoga...
find the new me on next...

ditulis diah pada 12:42 AM

Apa arti Mencintai-Nya?
Dan mencintai manusia karena-Nya?
Dengan mudah kau nyatakan cinta
Jelaskan padaku apa artinya!

Uhibukifillah, apa maksudnya?
Dimana engkau dan dimana diriNya
Dalam mencintai dan dicintai
Pun dimana aku saat berujar cinta

Bukankah cinta itu..
Pengorbanan
Keikhlasan
Keberterimaan
Perjuangan
Kesetiaan
Kerinduan
Dan ketulusan ?

Tak ada sapu tangan saat kawan mengurai air mata
Tak ada ucapan selamat saat kawan berbahagia
Tak ada genggaman tangan saat kawan ketakutan
Tak ada perlindungan saat menerobos medan lawan
Tak ada nasehat saat dirundung awan ujian
Tak ada cermin untuk menampilkan bayangan

Ah, maafkan aku kawan
Ternyata diri ini masih belum paham
Arti mencintaiNya dan mencintaimu karenaNya
Karena nyatanya kau tak ada saat ku ada
Dan aku tak ada saat kau ada

~mengutip dari ceritadk.blogspot.com~

ditulis diah pada 12:35 AM

Selasa malam, 15 April 2008, di depan komputer yang hampir 4 bulan ini setia menemaniku...
Sungguh manusia sering lupa bersyukur atas apa yang sudah di perolehnya. Padahal berkali-kali telah diperingatkan "Maka nikmat Tuhan yang aman alagi yang kamu dustakan?"
Astagfirullah...

Untuk semua saudara-saudara nan jauh disana...
meski ada ungkapan "jauh di mata tapi dekat di hati...", ini tak lagi berlaku untukku. Kerinduan untuk bertemu dengan kalian semakin memuncak. Dekat di hati, dekat di mata. Bagaimana pun, sms, telpon, email, YM, friendster, tak kan bisa menggantikan kehadiran kalian...
Aku rindu...
10 tahun lalu
7 tahun lalu
4 tahun lalu
Aku rindu...
Doaku selalu untuk kalian ..
semoga kita berkumpul di akhirat kelak...

Bersaudara itu indah...
Aku mencintaimu karena Allah...

ditulis diah pada 4:40 AM

Hari ini aku ingin memulainya dengan ceria, tapi peristiwa tak terduga membuatku hilang mood, biasanya aku enjoy aja, easy going only. Tapi entah kenapa akhir-akhir ini sisi melow-ku yang dulu terpendam dalam-dalam, sering sekali muncul ke permukaan, meski masih dengan tampang cuek, tapi mata ini terus berlinang-linang.
Mencoba menjalani sisa hari dengan ikhlas dan senyum, toh yang namanya rasa tak harus rata. Ada senang, sedih, susah, gembira, sulit...(lha, apa bedanya?...)
Yang jelas semua membuat lebih hidup lebih berwarna bukan?

ditulis diah pada 5:03 AM

Seperti anak kecil yang polos, dan bertanya "memangnya aku salah apa?", dan orang-orang disekelilingnya terus saja melontarkan kalimat-kalimat yang tak satu pun anak itu mengerti. Hingga air mata berlinang dan menetes. Bagai terpaksa, anak kecil itu pun mengaku "iya aku salah, tapi aku tidak tahu kalau itu salah". Tapi tetap saja, lagi-lagi orang-orang di sekelilingnya terus saja melontarkan kalimat-kalimat yang tak satu pun anak itu mengerti.

ditulis diah pada 4:33 AM

Hari ini ku mulai dengan Bismillah...lalu mengirim SMS yang sama pada 6 orang sahabatku

"Assalamu'alaikum.'met pagi sahabat-sahabatku, tadi malem aku mimpi, kita semua anak2 AM masih berseragam abu-abu putih dan lagi syuro bareng. Hiks...aku kangen masa-masa dulu, smoga ukhuwah kita tetap abadi. Love u all..."

Sampai jam ini, baru 3 orang yang membalas SMS, sisanya mungkin lagi ga punya pulsa.

* " wslm, deuh...kangen ma qt ampe segitunya...Aamiin..moga cinta ma ridho Allah ada buat dhe disana....

(lanjutannya ga perlu ditulis..)"

* "Love u too..."

* "sahabatku sayang, iya ya, pasti seneng bgt kalo bisa bareng2 lagi, tp dhe ga liat myg pake abu2 dan

perutnya buncit kan..he2..Love u too.." (sejujurnya di mimpi itu, mayang emang lagi hamil.. ^_^)

Entah kenapa, aku benar-benar sedang merindukan semua teman, sahabat, dan saudara2ku. Pagi ini pun, sesampainya di kantor, semua teman2 yang sedang online di YM, aku kirimi pesan :

"Assalamu'alaikum...selamat pagi saudara-saudariku semuanya...semoga hari ini lebih baik dari hari kemarin...good luck"

Banyak yang diam saja (toh aku memang bukan mengharapkan balasan), ada yang membalas "ada apa dengan dikau?", alhamdulillah ada satu orang yang meng-amin-i.

Aku ingin sekali bersyukur, telah di anugerahi begitu banyak teman dan sahabat...

ditulis diah pada 8:45 PM

aku tak pandai merangkai kata
seperti layaknya pujangga
bahkan untuk sebuah sajak sederhana
rasa biasa kututurkan dalam cerita
cerita dalam tulisan
cerita dalam lisan

tapi untuk rasa yang ini
aku benar-benar tak sanggup menuturkannya
bahkan pada hatiku sendiri
entahlah...
tak sanggup atau tak berani

ditulis diah pada 2:18 AM

Baru kemaren posting di blog dan memproklamasikan bahwa aku bukan orang yang gampang menangis. Tapi hari ini aku menangis sejadi-jadinya. Menangis dalam hati tapi (sejatinya tetap menangis kan?), meski air mata udah berlinang-linang di kelopak mata, tapi aku coba tahan. Akhirnya aku nangis di YM-nya temen-temen, sejadi-jadinya, membuat mereka bertanya-tanya kenapa...
ya..menangis dan bercerita membuatku sedikit lega (thanks a lot my friends), tapi berwudhu dan sholat jauh membuatku lebih lega. Walaupun kalo diinget-inget lagi, mataku pasti berkaca-kaca lagi.

Notes : ada hal yang ga aku suka terjadi saat sedang menangis, yaitu terus kepikiran dan ga bisa konsentrasi saat melakukan apapun...hari ini saja gara-gara menangis, beberapa pekerjaan di kantor terabaikan...

ditulis diah pada 5:09 AM

Banyak nyamuk di rumahku..uu..uu..
Gara-gara kamu..malas bersih-bersih
Banyak semut di rumahku..uu..uu..
Gara-gara kamu..malas bersih-bersih

Masih mending banyak nyamuk dan semut, lha kalo banyak binatang aneh di rumah?? Bukannya gara-gara males bersih-bersih lho..
Bukan binatang aneh sih, Cuma ga lazim aja ada binatang-binatang itu di dalem rumah.
Beberapa minggu lalu ada keong masuk di sepatu, baru kerasa pas sepatu udah dipake, kok ada yang bejendol, dikirain batu, pas diliat...keong coklat yang lumayan gede...iuuhh..menjijikan... (peringatan buat cuci sepatu kali ya, hii..lagian tu keong mau aja masuk sepatu, kan bau....ups enak aja...sepatuku ga bau lho...!!)
Di lain waktu, ada lintah masuk ke kamarku, hii..lagi-lagi menjijikan.
Dan tadi pagi waktu lagi setrika baju tiba-tiba aja ada sesuatu yang ...hap...nemperl di jari kaki, makin lama tempelannya makin erat dan sakit, pas diliat..wuaaaa...kumbang item gede banget nempel di kaki. Aku tendang-tendang kaki, tu kumbang ga mau lepas-lepas, malah makin kuat tempelannya. Akhirnya aku ambil pake tangan, eh...malah nempel di jari tangan...wuuaaa....sakit...kumbangnya berdesing kenceng banget, mungkin kumbang itu juga merasa terancam bahaya. Akhirnya setelah beberapa lama kumbang mau lepas juga dari tangan. Aku liat ada bercak darah di jari tangan, pas di liat di kaki juga ternyata berdarah. Khawatir infeksi, langsung cuci tangan pake sabun, eh..makin perih, ternyata ada duri dari cengkramannya kumbang, nancep di kulit. Duh...kumbang...kok iseng banget sih nempel-nempel di kaki orang...

Aku heran kenapa binatang-binatang tak lazim itu ada di dalam rumah. Padahal tanaman di halaman samping dan depan ga begitu banyak, dan tiap hari pasti di bersihin. Tapi bisa jadi karena di sebelah rumah ada lahan kosong yang banyak pohonnya (katanya lahan ini ga boleh dibangun rumah karena untuk penghijauan di perumahan). Barangkali binatang-binatang itu datang dari lahan sebelah rumah, sekedar untuk mencari kehangatan mungkin???

ditulis diah pada 9:18 PM

Sampe sekarang aku juga ga ngerti, kenapa ada orang yang gampang banget menangis, dan ada orang yang susah menangis (yang ini aku banget). Sampe-sampe aku pernah dapet julukan si "Tegar" Rossa (dulu lagu Tegar-nya Rossa lagi hits banget), karena di saat temen-temen berurai air mata karena suatu hal, aku malah melongo trus nyeletuk "lha, kok pada nangis?".

Tapi bukan berarti aku ga pernah nangis, buatku ada waktu-waktu tertentu untuk menangis, yang jelas bukan di saat dimarahin orang, menonton film atau membaca novel, atau semacamnya...apalagi nangis di depan orang banyak (bukan aku banget...). Juga bukan berarti aku setegar dan secuek yang orang lain katakan (yang ini pembelaan diri ceritanya).

Kelembutan, kepekaan, kepedulian, dan empati tidak harus dengan menangis bukan?

ditulis diah pada 5:14 AM

temenku siti dapet puisi ini darimana?hehe..boleh juga diposting di blog-ku...boleh ya?...

Bukan sesosok sempurna yang ku harapkan selama ini
tuk menyentuh hidup ini…
Bukan sesosok malaikat yang ku tunggu selama ini
tuk menemani langkah kakiku…
Bukan sesosok pangeran tampan yang ku nantikan selama ini
tuk menyempurnakan dien ini…
Bukan sesosok milyarder yang ku idamkan selama ini
tuk menegakkan diri ini…

ku hanya mengharapkan, menunggu, menanti, mengidamkan seseorang…
yang karenanya Engkau ciptakan aku…
yang karenanya tulang rusuk ini tercipta…
tuk menemaninya baik di kehidupan dunia ini dan kehidupan di akhirat nanti…

Bukan rayuan gombal yang manis yang dapat menenangkan hatiku…
Bukan ucapan cinta dengan sejuta bunga yang menetramkan hatiku..
Bukan bermilyar-milyar rupiah yang dapat membahagiakanku…
tapi…
saat sosok itu menghadap ke orang tuaku dan meminta ijin pada ayahku tuk menjadikanku bidadari di hatinya…
di hidupnya…

tuk belahan jiwaku di manapun engkau berada kini…
ku yakin engkaupun sedang berjuang seperti ku saat ini..
ku yakin kau bukanlah sesosok manusia tanpa salah dan dosa di masa lalu…begitu juga aku…
tapi aku yakin, kaupun seperti diriku yang saat ini sedang merajut hari demi hari tuk semakin dekat dengan-Nya…
memohon belas kasih dan ampunan-Nya atas dosa-dosa yang telah lalu, yang sekarang dan yang akan datang…

Sabar,
Ya imamku…ku yakin hari perjumpaan itu akan segera tiba…
mungkin sejam lagi, satu hari lagi, satu tahun lagi…
Hanya kepada Allah kami berserah dan hanya kepada Allah kami kan kembali…

ditulis diah pada 2:25 AM